Fakta Perbedaan Antara Hipnotis dan Gendam Yang Serupa Tapi Tak Sama

Photo by MK Hamilton

Hipnotis dan gendam adalah dua istilah yang seringkali dihubungkan dengan kekuatan bawah sadar manusia. Meskipun keduanya melibatkan pengaruh terhadap pikiran dan perilaku seseorang, hipnotis dan gendam memiliki karakteristik yang sangat berbeda. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi fakta-fakta penting yang membedakan hipnotis dan gendam serta dampaknya dalam konteks ilmiah dan budaya.

Hipnotis: Memahami Kekuatan Pikiran Bawah Sadar

Hipnotis tidak ada hubungannya dengan mistik. Hipnotis adalah praktek ilmu pengetahuan yang bersumber pada ilmu psikologi, yaitu proses di mana seseorang masuk ke dalam keadaan trans atau kesadaran yang mendalam, yang memungkinkan pengendalian pikiran dan perilaku mereka. Hipnotis umumnya dilakukan oleh seorang ahli hipnoterapi atau hipnotis terlatih, dengan tujuan membantu seseorang mengatasi masalah seperti merokok, kecemasan, atau bahkan rasa sakit kronis. Berikut adalah beberapa fakta penting mengenai hipnotis:

Kesadaran Terfokus: Selama sesi hipnotis, seseorang tetap sadar namun memiliki fokus yang sangat tinggi pada sugesti yang diberikan oleh hipnotis. Ini berarti pikiran sadar mereka sementara waktu 'ditidurkan' sehingga pikiran bawah sadar lebih terbuka untuk pengaruh.

BACA JUGA:

9 Fakta Menarik Mengenai Kenapa Orang Suka Nyinyir

9 Fakta Mengejutkan Mengenai Akibat Jika Anak Sering Dipukul dan Dimarahi

Fakta Efek Samping Tato Permanen Pada Jaringan Kulit

Sugesti Positif: Hipnoterapis menggunakan sugesti positif untuk merubah perilaku atau pandangan seseorang terhadap suatu hal. Contohnya termasuk membantu seseorang mengatasi rasa takut atau meningkatkan kepercayaan diri.

Tujuan Terapeutik: Hipnotis sering digunakan dalam konteks terapi untuk membantu individu mengatasi masalah psikologis atau kesehatan. Ini adalah alat yang sah dalam praktek psikoterapi. 

Itulah inti dari hipnotis, sebenarnya kurang tepat kalau disebut hipnotis karena yang benar adalah hipnosis. Tapi berdasarkan faktor kebiasaan masyarakat Indonesia pada umumnya yang sudah berpuluh-puluh tahun menyebut 'hipnosis' dengan sebutan 'hipnotis' maka dalam artikel ini saya memang sengaja menuliskannya dengan sebutan yang lumrah, yaitu 'hipnotis' . Dari definisi diatas dapat difahami bahwa dengan hipnotis, anda bisa mempengaruhi orang lain dengan mempraktekkan induksi sederhana melalui beberapa kata dan mimik muka. Anda bisa menaklukkan Bos di tempat kerja anda, menaklukkan pesaing anda, bahkan menaklukkan siapapun yang galak atau jahat kepada anda. Saya pernah mempraktekkan ilmu psikologi ini namun hanya teknik dasar saja. Beberapa tahun yang lalu, pada hari Kamis saya pernah menghipnotis Bos saya agar setiap hari Kamis tidak bisa marah terhadap perempuan. Saya sengaja menyuruh teman-teman perempuan saya untuk membuat kesalahan pada hari Kamis, ternyata benar! Bos saya tidak bisa marah kepada staf perempuan pada hari Kamis dari pagi sampai sore :D akan tetapi berhubung saya takut keterusan, sejak saat itu saya sudah tidak mau iseng lagi soalnya saya merasa kasihan pada Bos saya, harga dirinya bisa jatuh.....Anda juga bisa belajar hipnotis dari sebuah buku, jika memang benar-benar ingin mempelajarinya silahkan beli di tautan ini untuk mendapatkan harga spesial, diskon 20%, packaging aman, bergaransi, dapat subsidi ongkir Rp 20.000, bisa COD/bayar ditempat atau bayar di rumah anda (bayar kepada pengantar paket)

Gendam: Kepercayaan pada Energi Gaib

Gendam adalah praktik yang didasarkan pada kepercayaan bahwa ada energi gaib atau kekuatan supranatural yang dapat mempengaruhi dunia fisik dan pikiran manusia. Orang yang mengklaim memiliki kemampuan gendam percaya bahwa mereka dapat melakukan tindakan seperti menyembuhkan penyakit, meramal masa depan, atau mengubah keadaan melalui interaksi dengan kekuatan ini. 

Berikut adalah beberapa fakta tentang gendam:

Percaya pada Kekuatan Gaib: Praktisi gendam percaya bahwa mereka memiliki akses ke pengetahuan atau kekuatan yang tidak dapat dijelaskan oleh ilmu pengetahuan konvensional. Mereka sering mengandalkan objek-objek seperti kristal, kartu tarot, atau ramalan bintang untuk membantu mereka dalam praktik mereka.

Kontroversi Ilmiah: Gendam sering kali tidak dapat diuji secara ilmiah atau direplikasi secara konsisten. Banyak klaim gendam tidak dapat diverifikasi atau dijelaskan dengan cara yang masuk akal berdasarkan prinsip-prinsip ilmiah yang diterima.

Budaya dan Tradisi: Praktik gendam sering kali terkait dengan budaya dan tradisi tertentu. Beberapa komunitas memiliki warisan gendam yang kaya, dengan pengetahuan yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Perbedaan Kunci

Dasar Konsep: Hipnotis didasarkan pada pengaruh pikiran sadar dan bawah sadar melalui fokus dan sugesti, sedangkan gendam melibatkan keyakinan pada kekuatan gaib atau supranatural.

Tujuan Utama: Hipnotis umumnya digunakan untuk tujuan terapeutik dan perubahan positif dalam pikiran dan perilaku. Gendam sering kali dihubungkan dengan ramalan masa depan, pengobatan alternatif, atau interaksi dengan dunia gaib.

Bukti Ilmiah: Hipnotis memiliki dukungan ilmiah dalam konteks terapi psikologis, sementara gendam sering kali kontroversial secara ilmiah dan sulit dipahami.

Pengaruh Budaya: Gendam cenderung lebih terkait dengan budaya dan warisan tertentu, sementara hipnotis lebih umum diakui sebagai alat terapeutik dalam berbagai budaya.

Meskipun hipnotis dan gendam melibatkan pengaruh pada pikiran bawah sadar manusia, keduanya memiliki dasar konsep, tujuan, dan dukungan ilmiah yang sangat berbeda. Hipnotis digunakan dalam konteks terapeutik dengan fokus pada perubahan perilaku dan pikiran positif, sementara gendam berkaitan dengan keyakinan pada kekuatan gaib dan praktik-praktik supranatural. Sementara hipnotis memiliki dukungan ilmiah dalam psikoterapi, gendam sering kali dianggap kontroversial dalam dunia ilmiah. Penting untuk memahami perbedaan ini agar kita dapat berpikir kritis tentang pengaruh-pengaruh terhadap pikiran dan perilaku kita.

Saya Jati S Watorokito, terimakasih sudah membaca. Sampai jumpa lagi di artikel berikutnya. Semoga bermanfaat!