Fakta Teknologi Manusia Cyborg di Masa Depan

Di masa depan yang semakin maju, teknologi terus berkembang dengan pesat. Salah satu konsep menarik yang muncul adalah manusia cyborg, di mana manusia digabungkan dengan teknologi untuk meningkatkan kemampuan dan kapabilitas tubuhnya. Ide ini, sering kali hanya menjadi bahan fiksi ilmiah, kini semakin mendekati kenyataan dengan adanya penelitian dan eksperimen yang mengarah ke arah ini. Markili, mari kita lihat.

Manusia cyborg mengacu pada manusia yang telah meningkatkan kemampuan fisiologis dan kognitifnya dengan teknologi terintegrasi. Ini bisa mencakup penggantian atau penambahan bagian tubuh dengan implan elektronik atau teknologi lainnya. Sebagai contoh, implan cyborg berbasis mikrochip dapat meningkatkan fungsi otak atau memungkinkan komunikasi otak-ke-otak. Dengan menanamkan semacam sdcard yang dilengkapi kabel data yang terhubung ke syaraf otak dan juga teknologi Wifi untuk komunikasi antara manusia yang satu dengan manusia yang lain didalam kota, antar pulau, bahkan antar negara. Dengan demikian kita tidak akan membutuhkan alat komunikasi semacam handphone atau smartphone. Menurut berita dari forum-forum online, teknologi implan sebenarnya sudah dari dulu diterapkan di rumah sakit seluruh dunia. Hanya saja kita tidak menyadarinya karena menganggap bahwa itu adalah hal biasa saja.

Jelas saja semua orang menganggap itu biasa saja, karena implan untuk orang yang mengalami kecelakaan di jalan raya sudah sering kita lihat. Misalnya pemasangan kaki palsu, tangan palsu, kursi roda elektrik, dan sebagainya. Namun apa jadinya jika implan-implan tersebut terbuat dari bahan logam yang dilengkapi fitur elektronik dan mekanik yang terhubung dengan software komputer? Pasti mengagumkan! Teknologi itu sudah dikerjakan sejak tahun 2000 di Jepang. Teknologi implan semakin maju seiring berjalannya waktu. Saat ini, sudah ada teknologi implan seperti cochlear implant (implan telinga dalam) yang digunakan untuk mengembalikan pendengaran orang tuli, dan retina implant yang membantu orang buta melihat. Di masa depan, teknologi semacam itu diharapkan semakin canggih dan dapat digunakan untuk meningkatkan fungsi tubuh manusia secara signifikan. Bahkan di Jepang sudah sejak dulu ada teknologi semacam itu, misalnya ketika seorang pasien mengalami perawatan mulut dan tidak bisa berbicara langsung ke dokter, dia hanya memikirkan sesuatu dan dokter sudah memahami apa yang dia katakan. Hal itu terjadi karena otak pasien tersebut sudah ada konektivitas dengan komputer melalui jaringan Wifi. 

Konektivitas otak-ke-komputer adalah salah satu aspek paling menarik dari manusia cyborg. Konsep ini melibatkan penghubungan langsung antara otak manusia dan komputer atau perangkat lainnya. Dengan teknologi ini, manusia bisa mengendalikan perangkat hanya dengan pikiran mereka, seperti menggerakkan tangan robotik atau berinteraksi dengan komputer tanpa perlu menggunakan tangan. Manusia cyborg memiliki potensi besar untuk menyembuhkan penyakit dan cedera yang parah. Teknologi implan dan konektivitas otak-ke-komputer dapat membantu pemulihan orang dengan cedera tulang belakang atau gangguan neurologis. Selain itu, teknologi ini juga berpotensi mengatasi masalah neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson. 

Seperti halnya dengan perkembangan teknologi lainnya, kehadiran manusia cyborg juga memunculkan pertanyaan etika dan privasi. Bagaimana dampaknya pada martabat manusia? Apakah ini membuka pintu bagi kontrol otak oleh pihak luar? Pertanyaan-pertanyaan ini harus dipertimbangkan secara serius dalam mengembangkan teknologi manusia cyborg. Karena hal ini juga dapat menimbulkan masalah baru ketika software manusia cyborg tersebut sudah disusupi oleh malware yang dibuat oleh seorang hacker jahat. Hacker jahat biasanya disebut dengan nama 'Cracker' yang bisa dengan mudah mengendalikan semua aspek dalam software untuk manusia cyborg itu, bahkan semua komponen dalam sebuah motherboard komputer berada dibawah kendalinya. 

Misalnya seperti yang pernah terjadi di Jerman, ada seorang binaragawan terlibat kecelakaan mobil di jalan raya Frankfurt. Orang itu mengalami benturan keras di kepala, tangan dan kakinya cidera, sehingga harus dilakukan transplantasi tangan dan kaki baja untuk menopang berat tubuhnya. Ditambah lagi dengan pemasangan mikrochip di otaknya yang sudah terlebih dulu dipasangi sebuah motherboard mini yang terhubung ke server rumah sakit, secara tidak langsung dia menjadi sangat cerdas karena dalam mikrochip itu terdapat program Artificial Intelligence yang bisa mempelajari apapun secepat kedipan mata. Tempurung kepala dan tulang tengkoraknya diganti dengan tempurung baja, sekaligus sebagai tempat untuk menambatkan kabel-kabel yang terhubung dengan syaraf otak dan organ tubuhnya. Dengan demikian dia sudah resmi menjadi cyborg yang mana jika dia sudah sembuh nanti pasti menjadi cyborg yang sangat kuat dan cerdas. Apabila seorang 'Cracker' menguasai jaringan Wifi dan server rumah sakit itu, apa yang akan terjadi? Yang akan terjadi adalah sesuai dengan konsep pengontrolnya, yaitu si 'Cracker'. 

Konsep manusia cyborg juga berkaitan dengan gagasan transhumanisme, yaitu gerakan yang percaya pada meningkatkan kemampuan manusia melalui teknologi. Jika manusia mulai mengintegrasikan diri dengan teknologi secara lebih dalam, kita bisa menyaksikan evolusi manusia menuju bentuk yang lebih maju secara fisik dan intelektual. Munculnya manusia cyborg berpotensi membawa perubahan besar pada masyarakat dan kehidupan sehari-hari. Dengan kemampuan fisik dan kognitif yang ditingkatkan, pekerjaan manusia bisa menjadi lebih efisien dan produktif. Namun, ini juga menghadirkan tantangan dalam hal kesenjangan sosial dan aksesibilitas teknologi bagi semua orang. Yang jelas, ini tidak bisa diterapkan di negara kita karena seperti kita ketahui bersama bahwa setiap ada demonstrasi mahasiswa selalu dihadapi dengan senjata. 

Meskipun banyak fiksi ilmiah yang membayangkan manusia cyborg dengan bentuk yang sangat berbeda, saat ini manusia cyborg masih dalam tahap eksplorasi dan pengembangan. Namun, dengan pesatnya perkembangan teknologi, masa depan manusia cyborg tidak lagi hanya berada di dunia fiksi, melainkan dapat menjadi kenyataan dalam waktu yang tidak terlalu jauh. Misalnya untuk mengembangkan persenjataan di dunia militer, seperti pembuatan pasukan perang, pasukan gerilya, dan sebagainya. Implikasinya banyak sekali, manusia cyborg juga membawa implikasi potensial untuk pengembangan senjata. Penggabungan manusia, teknologi militer, dan cyborg dapat menciptakan era baru dalam perang dan pertahanan negara. Sisi negatifnya adalah banyak terjadi perang antar negara, jual beli software cyborg, uji coba robot perang, dan sebagainya. 

Manusia cyborg di masa depan adalah sebuah potret menarik dari kemungkinan evolusi manusia dan perpaduan harmonis antara biologi dan teknologi. Dalam menghadapi tantangan etika dan dampaknya pada masyarakat, langkah maju ini harus dipertimbangkan dengan bijaksana. Bagaimanapun, era manusia cyborg menjanjikan perubahan revolusioner bagi dunia dan kehidupan manusia yang tak terbayangkan sebelumnya. Saya Jati S Watorokito, sampai jumpa di artikel berikutnya. Salam sukses!